| Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Uni Emirat Arab U-19 memiliki catatan buruk melawan Timnas Indonesia U-19 jelang bergulirnya Piala Asia U-19 2018 yang digelar di Indonesia, 18 Oktober sampai 4 November 2018. Timnas Uni Emirat Arab U-19 datang ke Piala Asia U-19 bermodalkan juara Grup A di babak kualifikasi lalu. Dalam empat pertandingan yang dilakoni tim asuhan Ludovic Batelli itu meraih tiga kemenangan dan menelan satu kekalahan. Hasil itu bisa menjadi indikasi Uni Emirat Arab bakal menjadi pesaing kuat Timnas Indonesia U-19 untuk lolos ke babak perempat final. Tidak hanya itu, Uni Emirat Arab juga merupakan juara Piala Asia U-19 tahun 2008 saat digelar di Arab Saudi. Prestasi itu yang ingin kembali diukir Uni Emirat Arab di tahun ini."Uni Emirat Arab memimpikan mengulang momen 2008, ketika Ahmed Khalil yang berusia 17 tahun membawa mereka untuk kali pertama juara Piala Asia U-19, sebelum menjadi pemain senior dan Pemain Terbaik Asia di tahun-tahun berikutnya," tulis situs AFC. Di turnamen ini Uni Emirat Arab sudah 13 kali berpartisipasi. Selain gelar juara pada edisi 2008, tim itu juga dua kali meraih peringkat ketiga terbaik, 1985 dan 1996 serta tiga kali di peringkat keempat (1982, 1988, 1992).  Pelatih Indra Sjafri sudah cukup hafal dengan kekuatan Uni Emirat Arab. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/18) | Dengan berbagai catatan ciamik itu, Timnas Indonesia perlu waspada saat bertemu Uni Emirat Arab di laga pamungkas fase grup nanti. Kendati demikian, skuat Garuda Nusantara juga punya modal bagus untuk melawan Uni Emirat Arab selain bermain di hadapan pendukungnya sendiri.Timnas Indonesia U-19 punya rapor positif saat bertemu Uni Emirat Arab U-19 di berbagai ajang. Dari data yang dikumpulkan CNNIndonesia.com dari berbagai sumber, Timnas Indonesia U-19 sudah tiga kali bertemu Uni Emirat Arab. Sebanyak dua pertemuan terjadi di laga persahabatan, dan satu pertandingan lainnya di Piala Asia. Dalam dua pertandingan persahabatan pada 2014, Timnas Indonesia menang 4-1 dan 2-1. Sedangkan ketika kedua tim berhadapan di Piala Asia U-19 2014, giliran Uni Emirat Arab yang menang 4-1. Duel itu terjadi di fase Grup B. Gol-gol Uni Emirat Arab dicetak Mohamed Al Akberi, Ahmed Al Hashimi, Saeed Jassim, dan Ahmed Rabia Gheilani. Sedangkan Timnas Indonesia hanya bisa membalas melalui gol Muhammad Dimas Drajad. Saat itu Timnas Indonesia U-19 juga dilatih Indra Sjafri. (sry/bac)Let's block ads! (Why?)
October 17, 2018 at 07:45PM
via CNN Indonesia https://ift.tt/2ylwwVk |
No comments:
Post a Comment