Jakarta, CNN Indonesia -- Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo merasa kemenangan di babak pertama Denmark Terbuka 2018 tidak diiringi dengan penampilan yang memuaskan. Unggulan pertama Denmark Terbuka 2018 itu melaju ke babak kedua setelah menundukkan perlawanan wakil China He Jiting/Tan Qiang 21-19 dan 22-20 dalam waktu 30 menit. Pertandingan berlangsung cukup sengit. He/Tan yang sempat tertinggal jauh di awal gim pertama mampu menyulitkan Marcus/Kevin. Begitu pula di gim kedua, ketika pasangan nomor 15 dunia itu membuat Minions bermain lebih lama dengan memaksakan deuce."Pasangan muda Tiongkok memang banyak yang bagus, mereka tenaganya kuat, defense rapat, tidak mudah untuk menekan mereka. Di pertandingan tadi, kami masih beradaptasi dengan kondisi lapangan dan shuttlecock yang dipakai agak kencang dan melintir," kata Marcus dikutip dari rilis PBSI. Pernyataan Marcus mengenai pertandingan babak pertama turut diimbuhi Kevin yang merasa belum maksimal dalam menjalani laga pertama. "Hari ini kami lebih siap, melawan mereka tidak pernah mudah, jadi kami harus lebih siap dari awal permainan dan tidak boleh lengah. Saya banyak melakukan kesalahan tadi, banyak out, karena shuttlecock nya kencang dan saya sempat kesulitan mengontrol shuttlecock," jelas Kevin. Marcus/Kevin akan menghadapi ganda putra Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Emil Seidel pada babak kedua. Sebelumnya Marcus/Kevin pernah sekali bertemu dengan Lamsfuss/Seidel pada Prancis Terbuka 2016 dan meraih kemenangan rubber game.Tiga dari empat ganda putra Indonesia yang tampil di Denmark Terbuka 2018 berhasil melaju ke babak kedua. Selain Marcus/Kevin, terdapat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Berry Angriawan/Hardianto. Sementara Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso kalah dari Li Junhui/Liu Yuchen di babak pertama. (nva/nva) Let's block ads! (Why?) October 18, 2018 at 06:32AM via CNN Indonesia https://ift.tt/2QTXLgs |
No comments:
Post a Comment