| Nusa Dua, Bali, CNBC Indonesia - PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) memanfaatkan momentum Pertemuan Tahunan Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) - Bank Dunia (World Bank/WB) 2018 untuk meningkatkan kerja sama dengan bank-bank internasional yang turut hadir di Nusa Dua, Bali. Salah satu kerja sama yang berhasil disepakati adalah pembiayaan transaksi ekspor untuk seluruh cabang BNI di dalam maupun luar negeri dengan Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG). Pasalnya, pemerintah sedang fokus meningkatkan ekspor dan melakukan pengendalian impor demi mempersempit defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) yang sudah menyentuh level 3,04% di kuartal-II 2018. Bank asal Jepang tersebut telah menyatakan kesiapannya untuk menyediakan pembiayaan jangka pendek untuk BNI dalam berbagai mata uang, yakni USD, JPY, SGD dan CNY.
"Dengan komitmen pembiayaan trade finance dari MUFG, saya optimis BNI mampu mendorong peningkatan penyaluran kredit ekspor dan umum," kata Direktur Bisnis Tresuri dan Internasional BNI Rico Rizal Budidarmon dalam pernyataan resmi, Kamis (11/10/2018).
Ia menambahkan bahwa kesepakatan ini juga diharapkan bisa mempercepat pengembangan bisnis BNI. Untuk diketahui, selama ini kedua bank telah menjalin kerja sama dalam hal transaksi perdagangan, bank garansi, pengiriman uang, tresuri dan sindikasi. BNI melayani transaksi perdagangan internasional melalui seluruh kantor cabang dalam negeri, serta delapan kantor cabang luar negeri yang tersedia di Singapura, Tokyo, Osaka, Hong Kong, London, New York, Seoul dan Yangon. (dob) Let's block ads! (Why?)
October 12, 2018 at 01:53AM
via CNBC Indonesia https://ift.tt/2CCyHaF |
No comments:
Post a Comment